Presentasi merupakan salah satu cara yang paling efective dalam penyampaian ide anda pada bos, klien, teman sekantor. kunci sukses pada setiap presentasi adalah terletak pada struktur konten, design slide, animasi slide (video singkat) dan hal-hal penting seperti: pengumpulan materi(research), pendalaman materi presentasi, skill komunikasi yang terus diasah, dan yang terpenting adalah membangun kepercayaan diri. Seorang presenter yang baik adalah ia yang dapat menarik audience, dari awal hingga akhir. untuk anda yang ingin belajar bagaimana cara membuat presentasi yang apik dan tidak monoton.
1. Lakukan Research (pengumpulan bahan) secara matang
ketika anda ingin melakukan presentasi dengan baik, maka anda harus melakukan hal-hal yang orang expert lakukan, seorang expert mengerti apa yang ia sampaikan. anda harus melakukan research secara akurat dan lengkap dan buat audience percaya pada informasi yang anda sampaikan. akan tetapi, keakuratan data yang anda dapat ketika anda langsung mengamati ke "lapangan", akan membuat meraka percaya (foto2 dilapangan).
Cari inforamsi terkait juga di internet dan gunakan buku2 mengenai topik yang akan anda sampaikan, dan jangan malu untuk bertanya pada ahli di bidang tersebut, sampai anda mendapat informasi yang slengkap-lengkapnya, sehingga saat sesi tanya jawab anda dapat menjawab dengan akurat dan tidak asal opini buta semata. semakin banyak reserach yang anda lakukan semakin tinggi tingkat kepercayaan diri anda saat presentasi berlangsung.
2. Pahami Audience Anda
Salah satu hal yang patut anda ketahui adalah pahami audience, seperti ilmu pada marketing "produk yang tepat untuk konsumen yang tepat". jika anda ingin membuat presentasi yang efektif adalah dengan meakukan pengamatan tentang audience anda satu persatu dan coba pahami dan baca pikiran mereka tentang anda dan prensentasi yang sedang anda lakukan, dengan melakukan hal ini akan memberikan ide yang lebih baik tentang topik yang akan anda sampaikan. Memahami audience juga berarti anda ingin mencoba mengerti mengenai apa yang audience ingin "dapat" dari presentasi yang anda lakukan.
3. Penggunaan waktu yang efektif
Saat anda melakukan presentasi gunakan waktu seefektif mungkin, dengan membagi waktu anda kebebrapa bagian, opening yang singkat, introduction(pengantar), isi materi, kesimpulan dan penutup. fokuskan pada isi nya, sehingga poin-poin yang ingin anda sampaikan dapat disampaikan secara sempurna, dan apabila isi dari presentasi anda memungkinkan untuk menghabiskan banyak waktu, usahakan agar poin terpenting disampaikan terlebih dulu, dan point selanjutnya anda sampaikan dengan singkat.
4. Kontak mata
kontak mata dapat mempengaruhi dalam faktor berkomunikasi yang efektif, karena kontak mata yang tepat dengan audience dapat memberikan pesan yang baik dan rasa keterikatan dalam proses berkomunikasi yang akhirnya dapat memberikan hasil penyampaian informasi yang baik. selalu mencoba untuk melakukan kontak mata dengan audience/ setiap audience dan memberikan tatapan halus dan tegas, dan juga di selingi dengan menatap sekitar ruang presentasi akan membuat anda merasa dapat memegang kendali suluruh isi ruangan.
5. Pemilihan design templete yang baik
Hal yang harus diperhatikan juga dalam memberikan presentasi yang baik adalah dengan memperhatikan design presentasi yang kita gunakan. penting nya pemilihan design yang cocok dengan topik yang sedang kita bahas akan membuat fokus audience lebih terarah pada slide yang kita pakai. jagan gunakan slide yang terlalu rumit dan terlalu cerah/berwarna atau memakan banyak tempat itu akan membuat audience merasa tegang dan merasa bahwa presentasi kita terlalu rumit dan membingungkan meraka. Gunakan text secukupnya(point saja), gambar yang baik, table atau chart yang baik pula, dan gunakan animasi sewajarnya dan tak berlebihan.
6. Gerak tubuh yang baik
Perhatikan sekitar anda, tempat anda berdiri saat presentasi, apakah tempat tersebut memungkinkan anda untuk bergerak sesekali dalam melakukan presentasi, berdiri ditempat saat presntasi juga akan terlihat monoton. Mencoba melakukan gerak tubuh saat presntasi juga akan membuat presentasi anda lebih hidup dan audience juga tidak merasa tegang.
7. Senyum "Pepsodent"
Ketika anda senyum saat berkomunikasi dengan audience, mereka akan merasa nyaman dan "senyum" yang kita tebar keseluruh audience saat presentasi sedikit banyak akan menyalurkan mood yang baik, dan interaksi yang efektif akan terjalin. Jangan lupa sikat gigi sebelum anda melakukan presentasi, karna untuk mendukung senyum yang menunjang adalah dari gigi yang bersih dan mulut yang segar.
8. Jalin komunikasi dengan audience
Bukan hanya senyum, kontak mata dan gerak tubuh saja yang penting tetapi menajak berkomunikasi dengan audience akan membuat presentasi anda lebih "terbuka" dalam artian bukan anda saja yang dominan tetapi mengajak audience berkomunikasi juga dapat mencairkan suasana. Tetapi dalam beberapa presentasi mengajak audience berkomunikasi harus diperhatikan karena faktor siapa audience anda, topik anda, dan waktu yang singkat. selalu perhatikan tiga point tersebut dan berkomunikasi dengan audience di waktu yang tepat dan dalam hal ini anda harus jeli memanage komunikasi yang efektif antara presenter dan audience.
9. Latihan yang konsisten
last but not least, practice makes perfect or perfect practice makes perfect. Atau yang sering kita kenal dengan ala bisa karna biasa. Membiasakan diri berlatih untuk berbicara seolah-olah anda sedang presentasi dan Latihan penguasaan intonasi suara dan jeda pada saat presentasi sangat penting untuk dilatih. Latih lah sesering mungikin ambil waktu yang tepat untuk practice, dan buat jadwal yang rutin akan membuat anda semakin membuat anda terbiasa dan memudahkan anda dalam penguasaan materi yang sudah anda prepare sebelumnya.

0 comments:
Post a Comment